Sebagai penggemar JYJ isu yang tidak menyenangkan dengan album JYJ yang akan dikeluarkan dari Oricon prolongs, JYJ menyatakan pandangan mereka melalui manajemen mereka mengatakan bahwa "ini adalah 'sebuah perlakuan tidak adil'."
Pada tanggal 9 Maret, seorang perwakilan dari JYJ Star News mengatakan: "Avex menghambat kegiatan JYJ di Jepang, namun mereka menjual album mereka untuk membuat keuntungan pada saat yang sama.
Kami merasa bahwa ini adalah tidak masuk akal.". Sebelumnya, perwakilan JYJ telah mengumumkan bahwa berkaitan dengan kegiatan JYJ di Jepang serta penjualan album mereka, pembagian keuntungan yang diperoleh tidak sesuai. Ia juga menambahkan bahwa "kami merasa sangat kasihan melihat penggemar dari Jepang bersama-sama dengan orang-orang dari Korea merasa kecewa dan sakit hati sekali dan lagi-lagi menunggu JYJ.
Tetapi dengan Salam untuk setiap merilis album yang terkait dengan JYJ, (Avex) tidak pernah membicarakan dengan kami, dan kami berharap ini bisa diperbaiki secepat mungkin. "
Baru-baru ini, lagu Oricon, grafik penjualan musik yang berhubungan dengan peringkat yang telah menerima banyak kepercayaan dari masyarakat, mengumumkan bahwa mereka telah memutuskan untuk menghapus DVD Kenangan JYJ di tahun 2010' dan album 'Thanksgiving Live In Dome Live CD' dari chart .
Menurut Oricon, keputusan ini dilakukan sebagai Avex, menjadi pemilik hak atas penjualan dua album dari JYJ, telah membatalkan kontrak mereka dengan kegiatan artis. T [/ N: Sayangnya, jika tidak ada perubahan besar dari tahun lalu, kontrak antara JYJ dan Avex belum kedaluwarsa. Avex, THSK manajemen perusahaan di Jepang, telah mengumumkan penundaan satu-sisi untuk periode tak terbatas untuk kegiatan JYJ tahun lalu.]
Oricon menjelaskan bahwa, kegiatan JYJ di Jepang telah terganggu, Avex telah memutuskan untuk tidak menyelenggarakan kegiatan promosi untuk dua album, tapi setelah meninjau mereka, mereka memutuskan untuk membebaskan mereka untuk merevitalisasi pasar. Karena alasan ini, baik album dikeluarkan dari peringkat pada tabel.
Avex mengumumkan pada bulan September tahun lalu bahwa mereka akan menghentikan semua kegiatan di Jepang untuk JYJ, sebuah kelompok tiga-anggota yang mencakup Hero Jaejung, Micky dan Xiah JunSu YuChun.
Pada titik waktu, Avex mengklaim bahwa "sebagai tiga anggota THSK berada dalam sengketa dengan SM Entertainment berkaitan dengan kontrak mereka, tampaknya bahwa kontrak-kontrak kami dengan JYJ juga akan valid. Karena itu, kami segera menghentikan semua kegiatan tiga anggota di Jepang ".
Sumber: TVXQbaidu + ChinaNews
Terjemahan: silvermavis & halo92@OneTVXQ.com
Kredit: OneTVXQ.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar